MRP Berharap Masalah Pilkada Yalimo Dapat Diselesaikan Secara Kekeluargaan
JAYAPURA, MRP – Majelis Rakyat Papua (MRP) berharap persoalan konflik yang terjadi antara dua kubu calon bupati di kabupaten Yalimo pasca putusan MK soal pemilu dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
Hal tersebut disampaikan Timotius Murib ketua Majelis Rakyat Papua saat menerima massa dari dua Paslon di tempat yang berbeda menjelaskan kronologis kejadian tersebut beberapa waktu lalu. Senin, (6/9/2021), Jayapura, Papua.
MRP melihat persoalan yang terjadi di kabupaten Yalimo hanya dapat diselesaikan bila kedua belah pihak dihadirkan bersama lalu mencari solusi yang terbaik untuk di selesaikan.
“MRP melihat Paslon nomor urut 1 dan 2 merupakan keluarga dengan, dan memiliki hubungan om dan anak sehingga perlu duduk bersama di selesaikan secara kekeluargaan, kalau tidak masalah ini tidak akan selesai karena tiap Paslon akan mempertahankan argumennya,” kata Murib.
Dengan demikian, Murib berharap melalui pendekatan kekeluargaan dapat menghentikan konflik ini, serta mencari solusi yang terbaik agar proses pemerintahan di kabupaten Yalimo bisa berjalan normal kedepan.
Sementara itu Yosafat Aligat Aliknoe, ketua Forum Pemerhati Pembangunan Kawasan Pegunungan Tengah 10 kabupaten di wilayah Lapago berharap semua pihak baik tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda untuk bersama-sama memulihkan situasi di kabupaten Yalimo agar masyarakat bisa beraktifitas lagi.
“Roda pemerintahan, perekonomian tidak berjalan normal saat sehingga semua pihak diminta untuk terlibat memulihkan situasi sehingga roda pemerintahan dapat berjalan baik kedepannya,” harapnya.
Ia juga melihat dua Paslon saling mempertahankan argumennya dimana Paslon nomor urut 1 minta Pilkada ulang dibatalkan sedangkan Paslon nomor urut 2 minta lalukan Pilkada ulang sehingga perlu selesaikan persoalan ini dengan baik agar tidak mengorbankan masyarakat Yalimo.
Humas MRP