450 warga Meepago tiba dan jalani tes cepat di Nabire
JAYAPURA, MRP – KM Sabuk Nusantara 81 yang mengangkut sekitar 450 warga Meepago, merapat di Pelabuhan Samabusa, Nabire, kemarin pagi. Para penumpang langsung menjalani rapid test atau tes cepat antibodi untuk memastikan mereka tidak terinfeksi virus korona.
Ratusan warga tersebut berasal dari Kabupaten Nabire, Deiyai, Dogiyai, Paniai, dan Intan Jaya. Mereka sebelumnya tertahan selama berbulan-bulan di Kota dan Kabupaten Jayapura serta Keerom akibat dampak pembatasan layanan transportasi selama pandemi Covid-19.
Pemulangan 450 warga Meepago itu difasilitasi Panitia Khusus (Pansus) Afirmasi Majelis Rakyat Papua. Pemulangan ini juga melibatkan tim dari Dinas Kesehatan Papua.
“Warga menjalani rapid test terlebih dahulu sebelum diserahkan kepada pemerintah daerah masing-masing,” kata Ketua Tim Pansus Afirmasi Majelis Rakyat Papua (MRP) Edison Tanati melalui rekaman suara yang diterima Jubi, Minggu (23/8/2020).
Anggota Tim Dinas Kesehatan Papua Emoir Kbarek mengatakan mereka turut mendampingi warga selama dua hari pelayaran hingga tiba di Nabire. “Kami selalu siap bekerja sama dengan MRP dalam membantu masyarakat.
Penumpang KM Sabuk Nusantara 81, Isak Kadepa mengapresiasi kesigapan MRP dalam memfasilitasi pemulangan mereka. “Kami tidak pernah ada aksi (menuntut pemulangan) kepada MRP, tetapi mereka yang justru menyiapkan kapal untuk pemulangan.”
Koordinator warga Meepago Yulius X Takimai juga mengapresiasi respon cepat MRP dalam memenuhi aspirasi masyarakat. “DPR Papua yang kami demonstrasi malah tidak merespon (aspirasi pemulangan warga Meepago).”
Rupus Muyapa, seorang kepala suku di Meepago yang ikut dalam rombongan pemulangan tersebut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. “Kami (sebelumnya juga) berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan DPR Papua. MRP yang kemudian merespon dan mengantar (memfasilitasi pemulangan) kami.” (*)
Read More